Pesona Alam Pulau Komodo dan Sekitarnya yang akan Membuat Wisatawan Kagum Karena Panorama Alam Eksotis

Jakarta - Tahukah kalian, wisata Pulau Komodo sudah populer dan terkenal hingga mancanegara. Pulau Komodo yang merupakan bagian dari Taman Nasional Komodo ini cukup banyak menarik perhatian masyarakat. Baik itu domestik maupun internasional. Apalagi wisata Pulau Komodo menawarkan pengalaman tak biasa melihat spesies kadal terbesar di dunia.

Bukan hanya itu saja, wisata Pulau Komodo juga menyajikan view alam yang eksotis dan mengagumkan. Di sana kalian juga bisa menemukan perbukitan dan padang sabana yang mengagumkan. Pulau-pulau di sekitarnya juga tak kalah menarik untuk dikunjungi.

Lantas apa saja wisata Pulau Komodo dan sekitarnya?


Pantai Pink

Wisata Pulau Komodo dan sekitarnya yang pertama adalah Pantai Pink. Sesuai namanya, pantai ini menyuguhkan hamparan pasir pantai berwarna merah muda alias pink. Tak heran, pantai ini menjadi salah satu destinasi populer yang banyak dikunjungi wisatawan.

Pink Beach adalah pantai yang berada di cekungan bagian selatan Pulau Komodo Tahukan kalian, warna merah muda pada pasir pantai tersebut berasal dari batuan koral yang hancur di lautan. Pada versi lain, pasir merah muda ini berasal dari hewan mikroskopik 'firaminifera'.

Selain menikmati keindahan pantai, wisatawan juga bisa melakukan kegiatan alam lainnya yang tak kalah asyik. Para pengunjung bisa mendaki tebing yang ada di sekitaran pantai. Dari atas tebing hijau ini, kalian bisa melihat sisi lain keindahan Pantai Pink dari ketinggian. Apalagi saat musim penghujan tiba.

Pulau Komodo.

Pulau Komodo adalah pulau terbesar yang ada di location Taman Nasional Komodo. Para pengunjung di sana bisa melakukan treking pendek untuk mengunjungi environment asli Komodo. Menariknya, habitat Komodo juga bisa ditemukan di pulau lain.

Pulau Rinca menjadi salah satu tempat untuk melihat habitat Komodo. Pulau yang dekat dengan Labuan Bajo ini menjadi destinasi favorit wisatawan. Khususnya bagi mereka yang ingin melihat Komodo dari dekat. Selain itu, Komodo juga bisa ditemukan di Pulau Padar, Pulau Gili Motang, Nusa Kode, dan Pulau Ontoloe.

Seperti dikatakan sebelumnya, Pulau Rinca juga hidup Komodo meski tak sebanyak di Pulau Komodo. Terdapat trip atau rute yang bisa dipilih oleh wisatawan untuk tur mengunjungi komodo. Mulai dari expedition pendek, sedang hingga terpanjang. Selain melihat kehidupan Komodo, kalian juga bisa bersantai sembari menikmati keindahan pasir putih, mendaki bukit, atau menyusuri hutan bakau.

Gili Lawa

Wisata Pulau Komodo yang berikutnya adalah Gili Lawa atau Gili Laba. Objek wisata ini merupakan sebuah pulau kecil yang berada di sebelah utara Pulau Komodo. Gili Lawa adalah pulau berbukit yang cocok untuk didaki. Dari atas bukit Pulau Gili Lawa ini, kalian dapat menyaksikan keindahan laut dangkal yang berwarna biru kehijauan. Selain itu juga pantai berpasir putih, dan hamparan rumput hijau di perbukitan.

Waktu yang tepat untuk berkunjung ke Gili Lawa yakni saat bulan Agustus dan September. Sebab, pada bulan ini hamparan rumput hijau di perbukitan Gili Lawa akan mengering. Lantas berubah warna menjadi cokelat kekuningan ala padang sabana. Gili Lawa juga menawarkan keindahan panorama bawah laut. Berupa terumbu karang dan biota lautnya.

Pulau Padar

Bukit-bukit di sini bisa didaki oleh para wisatawan. Untuk mencapainya, kalian harus menaiki ratusan anak tangga yang memakan waktu sekitar 30 menit. Dari atas bukit, kalian akan disuguhkan pemandangan yang menakjubkan. Kalian bisa menyaksikan tiga teluk yang begitu memanjakan mata.

Manta Factor

Manta factor berlokasi di Loh Liang, Taman Nasional Komodo. Objek wisata ini bisa ditempuh sekitar 25 menit dari Pantai Pink. Sesuai namanya, Manta Point menjadi lokasi yang cocok untuk bercengkerama langsung dengan Manta. Manta merupakan spesies ikan pari terbesar di dunia.

Manta Ray bisa dilihat dari kapal. Namun jika jago menyelam, kalian bisa melihat dan menyentuh langsung para manta. Karena, manta bisa dinikmati dengan snorkeling yang tentunya tetap didampingi oleh overview profesional.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Efek Pandemi Omicron Pertumbuhan Ekonomi Kuartal 1 2022 Diprediksikan Dibawah 4 Persen

IMF Melaporkan Utang Global Cetak Rekor Tertinggi Mencapai 226 Triliun USD

Menteri BUMN Berharap Kehadiran BSI di Dubai Bisa Menarik Investor Global Masuk ke Indonesia